Siswa-siswi Sekolah Dasar Mandiraja Bijak Internet, Pelakunya Diduga Para Mahasiswa Tim 1 KKN Undip 2023 

EDUKASI ETIKA BERINTERNET OLEH TIM 1 KKN UNDIP 2023 (DOKPRI) 

Mandiraja (24/01/2023) Pandemi Covid-19 menyerang hampir di seluruh dunia termasuk Indonesia. Desa Mandiraja, Kecamatan  Moga, Kabupaten Pemalang juga menjadi salah satu bagian Indonesia yang terdampak pandemi tersebut. Salah satu tanda Desa Mandiraja terdampak pandemi Covid 19 adanya perubahan proses belajar mengajar tatap muka menjadi daring. Penggunaan sosial media sebagai komunikasi guru dan murid menjadi sangat penting kala itu. Pandemi memang berangsur menghilang tetapi kebiasaan anak-anak dalam menggunakan sosial media masih terasa. Pada saat mahasiswa KKN UNDIP datang ke sekolah mereka hal pertama yang diminta oleh mereka adalah nomor dan akun sosial media kami. Cara berkomunikasi Online mereka ke mahasiswa juga masih belum memperhatikan sopan santun. 

Para mahasiswa KKN UNDIP TIM 1 merasa perlu mengajarkan pentingnya etika dan sopan santun dalam berkomunikasi Online. Para mahasiswa KKN UNDIP TIM 1 menawarkan Program Sosialisasi dan Edukasi Etika Berinternet. Program yang direncanakan ini akan menargetkan siswa-siswi sekolah dasar negeri di Desa Mandiraja. 

Pelaksanaan program dimulai dengan mengunjungi setiap sekolah dasar yang ada di Desa Mandiraja yaitu SDN 01, SDN 02, SDN 03, dan  SDN 04. Anak-anak tersebut akan diajarkan mata pelajaran matematika dan bahasa inggris sesuai arahan dari guru -guru sekolah tersebut. Setelah waktunya tepat, mereka akan disisipi materi etika berinternet dan diajarkan apa yang boleh disebar dan yang tidak boleh disebar secara sembarangan seperti data pribadi, hoax dan lain-lain. Ketika penyuluhan materi etika berinternet selesai kami bertukar nomor telepon dengan anak-anak untuk kebutuhan pemantauan sikap mereka saat berkomunikasi nantinya melalui grup belajar di posko di sebuah sosial media (whatsaapp). 

OUTPUT PROGRAM EDUKASI ETIKA BERINTERNET (DOKPRI) 

Anak-anak sangat aktif dalam mendengarkan cerita terkait etika berinternet. Mereka juga aktif dalam berkomunikasi lewat grup kelas yang kami sediakan dan mendengar saran yang kami masukkan saat komunikasi daring di grup belajar berlangsung. Mereka juga ada yang menghubungi mahasiswa secara pribadi untuk menanyakan materi sekolah mereka dimana merupakan sebuah kemajuan dari penyuluhan etika berinternet berlangsung. 

Harapan masyarakat dan kami sebagai mahasiswa berharap dengan adanya program ini dapat membantu anak-anak lebih bijak menggunakan internet dan tidak melakukan hal-hal yang merugikan mereka nantinya. 

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *